Kami bilang beliau ini “embok delivery” karena tugasnya memang “mengantar” makanan kami. Beliau jualan keliling dan jadi “someone to rely on” untuk kami karena kami ini sangking rajinnya bekerja (huek huek) sampai-sampai tidak sempat keluar kantor untuk makan (huek huek huek).
Hidangan:
– Nasi pulen pasti
– Sayur bervariasi tergantung mood pedagang 😀
– Lauk bermacam-macam tergantung yang ada di tempat belanja
– Gorengan, tempe dan tahu pasti ada kecuali waktu tukang kedelai mogok
Kelebihan:
– Emboknya baik dan sabar
– Pembeli (kami) tidak perlu jalan jauh demi sepiring nasi
– Rasanya masakan rumahan banget
– Bisa request secerewet mungkin he he he
alaikum salam…nothing but all things should be thanked… Cerita Heidi memang bagus dan memberikan banyak hikmah… jika kita mau berpikir.
LikeLike
SALAMOALAYKUM VA BARKATU RIKERIKE HOW R UMAY ALLAH GIVE ALL GOOD TO YOU WANT USPECIALLY EVERY GOOD 4 UHEIDI STORY IS NICENIKMAT MANA YANG AKAN KAU INGKARI,AND GOOD
LikeLike