Tadi malam aku bermimpi
Bertemu banyak kuburan di sekeliling rumah
Kuburan para pahlawan dari berbagai negara
Ada yang Jawa, dengan nama serba “O” membuat mulut monyong membacanya
Ada yang penulis entah dari mana, kuburannya dijajari buku-buku tebal
Ada yang memakai surban, mungkin dari pesantren mana deh
Ada dari Jepang, tapi aku nggak bisa baca namanya – huruf Kanji
Lalu di halaman rumah muncul tiba-tiba para penunggang kuda
Melambai-lambaikan pedangnya
Bajunya seperti para prajurit Amerika jaman awal dulu, so French gituh….
Biru baju seragamnya, pirang rambut dan janggut serta kumisnya…
Lalu aku seperti menghindar dari cabikan pedang
Lalu, kujumpai tiga orang yang kukenal: anak-anak mantan ibu kosku,
Oh, yang bungsu akan menikah dengan seorang duda anak satu…
Selamat, Dik…
Lalu aku berjumpa dengan kakak perempuanku yang ketiga. Dia seperti orang sakti…
Sungguh mimpi yang tak kunjung kudapati apa artinya,
Hanya menebak-nebak apa yang kubisa.
Mimpi,
Adalah sebuah fenomena tidur ketika jiwa kita terjaga…
Berjumpa jiwa lain di alam yang entah tak kukenali…
Riil namun tak dikenali tubuh.
Maya namun benar oleh jiwa….
Terima aksih atas perjumpaan kita dalam mimpi malam tadi,
Doaku semoga kita semua meneukan keindahan yang sebenarnya
Dalam tidur maupun jaga.
Jangan sakit, jangan marah, jangan sedih
Semuanya indah….
Temasek, 20 Juli 2013 – 07:07 petang menjelang berbuka puasa