PINTU ITU

PINTU ITU…

Kutendang pintu

Tak bersuara

Adakah penghuni di dalam sana?

Yang berbaik hati menyambut kehadiranku?

Ataukah pintu ini telah menguncinya pula?

Bersungut-sungut aku meraih balok

Mendorongnya hingga kuterjengkang

Lama-lama, lamat-lamat kudengar ketukan…

Dari balik sana!

Duh, Gusti…

Ampuni si dungu ini

Aku mengetuk pintuku sendiri –

Dari dalam rumahku….

20 thoughts on “PINTU ITU

  1. otrad said: Pintunya Ya harus ada warna iman donk mbak,buat identitas mumpung masih ramadhan kan warnanya diperjelas dengan tarawih or dhuha…buat pintu diakherat juga mbak…yuk sama2 mewarnai pintu hati

    You are wellcome teh…

    Like

Leave a comment